Selasa, 06 November 2012

PENERAPAN METODE FORECASTING PADA PT.INDOFERMEX



BAB I
PENDAHULUAN


1.1       Latar Belakang Masalah

Kemajuan dunia usaha dewasa ini begitu pesat maju dan berkembang, sehingga harus ada suatu upaya untuk mencari cara baru atau strategi yang baik untuk menghadapi kemajuan dunia usaha tersebut. Suatu perusahaan umumnya adalah penghasil suatu produk, baik berupa barang atau jasa, yang tentunya harus dipasarkan dan dijual kepada konsumen. Oleh karena itu semua perusahaan membutuhkan pimpinan yang mampu untuk dapat menetapkan keputusan yang tepat dalam menghadapi masa depan. Salah satu hal yang penting adalah memperkirakan atau meramalkan hasil penjualan
PT INDOFERMEX sebagai salah satu perusahaan yang bergerak dibidang usaha industri ragi roti, selama ini kebutuhan ragi di Indonesia di import dari luar negri dalam jumlah yang cukup banyak, hal ini dikarenakan tidak adanya ragi di Indonesia, dengan adanya produksi ragi dalam negeri ini diharapkan tidak perlu lagi mengimport ragi dari luar negeri, selain itu harga produksi ragi dalam negeri lebih murah dengan mutu yang terjamin. Dengan latar belakang di atas maka penulis tertarik untuk membahas masalah peramalan penjualan dengan mengambil  judul : “PENERAPAN METODE FORECASTING PADA PT.INDOFERMEX”

1.2       Perumusan  Masalah
Berdasarkan penjelasan di atas, maka permasalahan yang dijadikan bahan penyusunan penulisan ilmiah ini adalah berapa jumlah produk yang diramalkan akan terjual, oleh sebab itu perlu dilihat perkembangan penjualan produk ragi setiap bulan.


1.3       Pembatasan Masalah
Dalam penulisan ini penulis membatasi masalah  dengan melakukan peramalan penjualan untuk periode bulan Juli tahun 2003. Berdasarkan metode peramalan dengan pendekatan time series yaitu moving average, weight moving average, dan exponential smoothing. Data yang digunakan dari bulan Januari sampai dengan Juni tahun 2003 pada PT INDOFERMEX.

1.4       Tujuan Penelitian
Adapun tujuan penulisan yang hendak dicapai dalam penyusunan penulisan ilmiah adalah :
1.       Untuk mengetahui hasil peramalan volume penjualan produk ragi pada bulan Juli tahun 2003 pada PT INDOFERMEX.
2.       Untuk mengetahui dengan menggunakan metode apa yang paling baik digunakan antara moving average, weight moving average dan exponential smoothing.

1.5.      Metode Penelitian
Pengumpulan data yang dilakukan dalam penulisan ilmiah ini menggunakan dua cara yaitu :
a.       Studi kepustakaan  (Library Research)
Yaitu pengumpulan data dilakukan dengan mempelajari buku–buku acuan referensi untuk mendapatkan teori-teori yang digunakan dalam penulisan ini.
b.       Studi lapangan  (Field Research)
Yaitu pengumpulan data diperoleh langsung dari PT INDOFERMEX.


1.6.      Sistematika Penulisan.
Sistematika penulisan ilmiah ini dibagi dalam lima bab :
Bab I    :  Pendahuluan.
Pada bab ini dijelaskan latar belakang penulisan, perumusan masalah, pembatasan masalah, tujuan penelitian, metode penelitian, serta sistematika pembahasan penulisan ilmiah.
Bab II  :  Landasan Teori.
Pada bab ini dijelaskan mengenai teori–teori yang digunakan yang sesuai dengan pokok bahasan penulisan ilmiah yang meliputi : pengertian penjualan, pengertian peramalan, jenis peramalan, tehnik dan metode peramalan, tehnik perkiraan dengan menggunakan metode deret waktu, dan metode rata – rata bergerak.
Bab III :  Tinjauan Umum Perusahaan.
Pada bab ini dijelaskan mengenai sejarah singkat berdirinya perusahaan serta perkembangannya, struktur organisasi perusahaan, kegiatan usaha perusahaan.
Bab IV :  Pembahasan.
Pada bab ini dibahas penyajian data penjualan ragi PT INDOFERMEX, perhitungan peramalan bulan Juli tahun 2003.
Bab V  :  Penutup.
Mengemukakan kesimpulan yang dapat diambil berdasarkan permasalahan yang telah dibahas pada bab sebelumnya.

1 komentar:

  1. permisi mbak, saya pernah menulis tentang fungsi autocorrelation untuk penentuan pola data time series apakah musiman, tren, atau stationer, di artikel berikut: http://datacomlink.blogspot.com/2015/12/data-mining-identifikasi-pola-data-time.html yang ingin saya tanyakan, apakah ada teknik lain untuk mencari pola data time series selain fungsi autocorrelation ya mbak? terima kasih

    BalasHapus